Sejarah Universitas Palembang bermula dari berdirinya Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) pada tahun 1964. Institusi pendidikan tinggi ini awalnya didirikan untuk mendidik calon-calon pegawai pemerintah yang handal dan berkualitas. Seiring berjalannya waktu, APDN berkembang pesat dan pada tahun 1984 bertransformasi menjadi Universitas PGRI Palembang.
Menurut Prof. Dr. H. Anis Hidayah, M.Pd., seorang pakar pendidikan di Palembang, perubahan dari APDN menjadi Universitas PGRI Palembang merupakan langkah strategis untuk memperluas cakupan pendidikan yang ditawarkan. “Dengan berganti status menjadi universitas, institusi ini dapat memberikan layanan pendidikan yang lebih luas dan terdiversifikasi,” ujarnya.
Pada tahun 2007, Universitas PGRI Palembang kembali mengalami perubahan dengan mengubah namanya menjadi Universitas Palembang. Hal ini sejalan dengan visi dan misi universitas untuk terus berkembang dan menjadi salah satu perguruan tinggi terkemuka di Sumatera Selatan.
Menurut Dr. Ir. H. Ahmad Zainuddin, M.Si., seorang dosen di Universitas Palembang, pergantian nama menjadi Universitas Palembang memberikan identitas baru yang lebih kuat. “Dengan nama baru ini, kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian demi menghasilkan lulusan yang siap bersaing di dunia kerja,” ungkapnya.
Sejak berganti nama, Universitas Palembang terus mengalami perkembangan yang pesat. Berbagai program studi baru dibuka, fasilitas pendidikan diperbarui, dan kerjasama dengan berbagai instansi dan industri diperluas. Hal ini semua dilakukan untuk memastikan bahwa mahasiswa Universitas Palembang mendapatkan pengalaman belajar yang terbaik dan relevan dengan tuntutan zaman.
Dengan sejarah yang panjang dan prestasi yang gemilang, Universitas Palembang terus menjadi pilihan utama bagi para calon mahasiswa di Sumatera Selatan. Semangat dan dedikasi untuk terus berkembang telah menjadi ciri khas universitas ini, dan diharapkan akan terus membawa dampak positif bagi masyarakat dan bangsa.
