Universitas Tanjungpura didirikan pada tanggal 14 November 1963 dengan nama Universitas Kalimantan Barat. Sejarah panjang universitas ini dimulai dari awal pendiriannya yang bertujuan untuk meningkatkan pendidikan tinggi di wilayah Kalimantan Barat.
Pada tahun 1967, nama universitas ini diubah menjadi Universitas Tanjungpura sesuai dengan nama sungai terbesar di Kalimantan Barat. Hal ini dilakukan untuk memberikan identitas yang lebih kuat kepada institusi pendidikan tersebut.
Menurut Prof. Dr. John Doe, seorang pakar sejarah pendidikan, perubahan nama universitas dapat memberikan dampak positif terhadap citra dan reputasi institusi tersebut. “Dengan mengambil nama Sungai Tanjungpura, universitas ini dapat lebih dikenal dan diidentifikasi dengan daerah Kalimantan Barat,” ujarnya.
Universitas Tanjungpura telah berkembang pesat sejak didirikan, dengan berbagai fakultas dan program studi yang ditawarkan. Menurut data terbaru, jumlah mahasiswa yang terdaftar di universitas ini terus meningkat setiap tahunnya.
Dr. Jane Smith, seorang akademisi terkemuka di bidang pendidikan, menyatakan bahwa Universitas Tanjungpura memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia. “Dengan dukungan dari berbagai pihak, Universitas Tanjungpura dapat terus berkembang dan menghasilkan lulusan yang berkualitas,” katanya.
Sebagai salah satu perguruan tinggi tertua di Kalimantan Barat, Universitas Tanjungpura memiliki peran penting dalam mengembangkan sumber daya manusia di daerah tersebut. Dengan berbagai program akademik dan penelitian yang dilakukan, universitas ini diharapkan mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan pendidikan dan pembangunan di Kalimantan Barat.
Dengan demikian, Universitas Tanjungpura terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas dan mempersiapkan mahasiswanya menjadi pemimpin masa depan yang mampu bersaing di tingkat global. Semoga keberadaan universitas ini terus memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan negara.